Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : Jurnal Teknoin

Optimalisasi Rute Distribusi BBM dengan Penerapan Capacitated Vehicle Routing Problem dan Excel Solver di Kabupaten Magetan Euis Nurlathifah; Fathin Kusumo Pramesti Pudjiantoro; Naufal Ammar; Wahyudi Sutopo; Yuniaristanto Yuniaristanto
Teknoin Vol. 26 No. 2 (2020)
Publisher : Faculty of Industrial Technology Universitas Islam Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20885/teknoin.vol26.iss2.art3

Abstract

Pertamina Fuel Terminal Boyolali MOR IV memiliki tugas untuk mendistribusikan produk BBM yang dihasilkan ke SPBU di Jawa Tengah dan sebagian Jawa Timur. Penelitian ini membahas pendistribusian BBM dari depot ke SPBU di Kabupaten Magetan dengan permintaan BBM sebesar 16 kl, 24 kl, dan 32 kl dengan pemilihan atau penentuan rute distribusi yang tepat sehingga memperoleh ketepatan waktu yang optimal. Tahapan penelitian yang  pertama membuat formulasi model masalah capacitated vehicle routing problem (CVRP) menggunakan Excel Solver sebagai metode penyelesaiannya. Lalu tiga kriteria rute mobil tangki dengan kapasitas 16 kl, 24 kl dan 32 kl digunakan untuk menentukan distribusi BBM di Kabupaten Magetan. Hasil simulasi menggunakan software Excel Solver didapatkan rute terpendek untuk mengirimkan BBM ke 11 SPBU yang berada di Kabupaten Magetan dengan menggunakan 1 mobil tangki 24kl dan mobil tangki 32 kl. Dan didapatkan total jarak yang dilaluli oleh semua kendaraan mobil tangki adalah sejauh 2260,6 kilometer sehingga memberikan rute yang lebih baik dari rute yang ada sebelumnya yaitu sejauh 2686,2 kilometer.
Analisis Masalah Untuk Menentukan Minimasi Waste Pada Proses Produksi di PT. XYZ Fauziah Amelia Ananda; Wahyudi Sutopo
Teknoin Vol. 26 No. 2 (2020)
Publisher : Faculty of Industrial Technology Universitas Islam Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20885/teknoin.vol26.iss2.art5

Abstract

PT. XYZ merupakan salah satu perusahaan manufaktur di Indonesia yang memiliki karakteristik make-to-order dalam proses produksinya. Salah satu produk yang ada di perusahaan tersebut adalah baja slab, yang di mana baja slab ini merupakan komponen utama untuk proses produksi baja selanjutnya. Dari hasil observasi diketahui bahwa perusahaan sering tidak dapat mencapai target produksi dikarenakan adanya pemborosan dalam proses produksi yang berupa cacat dan delay, yang kemudian menambah biaya produksi. Oleh karena itu, minimalisasi waste penting untuk dilakukan. Metode yang digunakan yaitu VSM, dengan FMEA dan 5W+1H sebagai metode penunjang. Berdasarkan data yang diperoleh, ada empat waste terbesar yang menghambat efisiensi produksi baja slab, yaitu defect, overproduction, waiting, dan unnecessary motion. Dalam penelitian ini digunakan tools yaitu Process Activity Mapping, Quality Filter Mapping, dan Future Value Stream Mapping.